Program Tol Laut Belum Dirasakan, Jumlah Kontainer Masih Kurang
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop) Kabupaten Merauke, Beny Malik mengungkapkan, sudah dua kali, program tol laut dengan rute perjalanan kapal di sejumlah daerah hingga berakhir di Pelabuhan Merauke membawa kontainer yang berisi barang-barang baik sembako maupun bahan bangunan, belum dirasakan dampaknya.
“Memang sudah dua kali kapal yang mengangkut barang-barang sudah sampai di Pelabuhan Merauke. Hanya saja, jumlahnya masih sangat terbatas,” kata Malik kepada Jubi di ruang kerjanya Senin (6/6/2016)..
Pada trip pertama, demikian Malik, barang yang dibawa sekitar 20 kontainer. Sedangkan trip keduanya adalah 40 kontainer. Jumlah tersebut masih sangat kurang, karena permintaan terus bertambah. Idealnya, kata dia, sekali kapal datang, harus menurunkan 150 kontainer berisi barang baik sembako, bahan bangunan serta lain-lain.
“Saya sudah menyampaikan saat rapat koordinasi di Jakarta beberapa waktu lalu agar ada penambahan kontainer untuk Kabupaten Merauke, namun belum ditindaklanjuti. Mudah-mudahan, pada pelayaran berikut, jumlah barang lebih banyak lagi,” pintanya.
Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Merauke, Fransiskus Sirfefa beberapa waktu lalu mengatakan, kebutuhan masyarakat untuk berbelanja berbagai barang-barang sangat tinggi.
Olehnya, lanjut Sirfefa, agar distributor harus menambah barang dalam jumlah lebih banyak lagi. Sehingga tidak terjadi kelangkaan di tingkat pasar hingga berdampak terhadap kenaikan harga.
http://tabloidjubi.com/