Dalam sepekan ini, harga gula pasir di Merauke, Papua mengalami penurunan. Harga kini bertengger di posisi Rp 13.000 dari sebelumnya Rp 18.000/kilogram (kg).

“Langkah pemerintah sudah tepat. Apalagi mau menjelang hari Raya Idul Adha. Harga bahan pokok terasa mulai naik,” respon salah satu warga, Prisilia kepada Metro Merauke, Kamis (8/9).

Ia berharap, penurunan harga gula berimbas terhadap turunnya harga bahan pokok yang lain. “Semoga yang lain bisa ikut turun,” pintanya.

Melungsurnya harga gula juga direspon positif oleh pedagang. Salah satu pedagang di Merauke, Roto mengungkapkan harga gula pasir di tingkat distributor kini turun signifikan. Satu karung gula berat 50 kg, dibeli dengan harga Rp 560.000. “Sebelumnya sampai Rp 800.000 lebih. Ini cukup membantu kami, dan juga masyarakat,” katanya.

Ia menjelaskan, saat ini harga jual gula per kilogramnya di pasar relatif turun. “Sekarang kita jual Rp 13.000/kg, turun Rp 5.000,” sebutnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Urusan Logistik Sub Divre Merauke, Said El Zabali mengatakan Bulog memasok gula pasir sebanyak 48 ton ke Merauke. Direncanakan awal sebanyak 126 ton.

“Ada dua kontener, sekitar 48 ton. Kita prioritaskan untuk Merauke dulu, baru kabupaten lain. Nanti setelah masuk kita kemas, dan lakukan operasi pasar gula. Dijual Rp 13.000/kg,” katanya.

Sumber : http://metromerauke.com/2016/09/08/harga-gula-turun-ini-respon-masyarakat/