Bupati Launcing Batik Marind
Bertepatan dengan moment peringatan HUT ke 73 Kemerdekaan RI, Bupati Merauke Frederikus Gebze,SE,M.Si melaunching Batik Marind. Menurut Bupati, ini bertujuan untuk mengangkat identitas budaya dan jati diri masyarakat Marind di Bumi Anim Ha sehingga keberadaannya harus terus dilestarikan.
“Ini adalah hasil pemikiran untuk menghargai Tanah Anim Ha, tanah yang sudah diberkati,”ujar Bupati dalam sambutannya pada malam hiburan dalam rangka HUT RI ke 73 di Taman Mandala, Jumat (17/8) malam.
Lanjut Bupati, ini adalah baju pertama kali dalam sejarah di wilayah Kabupaten Merauke membuat batik ala Malind. Ini sebagai identitas keaslian jati diri di tanah ini.”Ini kita launching pertama, baju ini pakas anim pemberani, ada lagi berkelimpahan, kerendahan hati dan masih banyak ornament yang harus kita angkat,”ungkap Bupati.
Bupati menegaskan, batik alam Malind ini sudah dipatenkan. Jadi, siapapun tidak boleh menjiplak tanpa seijin dari Bupati Merauke. Baju tersebut juga akan menjadi ciri khas, dimana Muspida akan menggunakan ketika ada acara-acara dan untuk masyarakat termasuk sekolah akan disesuaikan.
“Hargailah kita punya hasil yang ada di sini. Ini sudah dipatenkan, tidak boleh menjiplak tanpa seijin Bupati Merauke. Ini hak, harus minta ijin, ini hak paten. Ini baju akan menjadi ciri khas. Jadi jelas, kita punya identitas,”pungkas Bupati.
sumber : arafura
0 komentar
belum ada komentar