Berita
Musrembang 2019 Merauke Bahas Beberapa Isu Utama
Musyawarah perencanaan pembangunan daerah (Musrenbang) RKPD Tahun Anggran 2019 tingkat Distrik Merauke, Kabupaten Merauke diselenggarakan di Auditorium Kantor Bupati Merauke, Rabu (06/03/2019).
Kepala Distrik Merauke Kristian Ndiken menjelaskan, Musrenbang ditujukan untuk peningkatan penyelenggara dan partisipasi pembanguan di Merauke. Dengan tema Peningkatan SDM Mendukung Pembangunan Pertanian, Perikanan, dan Pariwisata Menuju Pertumbuhan yang Berkualitas.
"Isu utama dalam pembahasan adalah tentang lokasi pantai wisata lampu satu yang belum tertata dengan baik. Terutama saat ini menjadi lokasi pembuatan kapal nelayan," ucapnya dalam laporan panitia.
Isu kedua, bahwa pertanian distrik Merauke, Lurah Rimba Jaya berjalan cukup baik untuk lebih ditingkatkan. Perlunya kerja sama yang baik dalam bidang perikanan pada program di 2019 dan masalah kebersihan lingkungan hidup menjadi serius di wilayah kota.
"Telah ada gagasan wilayah bebas sampah, mengusulkan untuk setiap hari Jumat dilaksanakan aksi keroyok sampah bersama," katanya.
Kemudian lanjut dia, menyangkut anak jalanan, putus sekolah dari orang asli Papua berkeliaran di lokasi keramaian yang akan berdampak pada tumbuh kembangnya. "Di 2019, total dari 11 kelurahan dan lima kampung ada 450 usulan," ungkapnya.
Wakil Bupati Merauke Sularso menekankan Musrenbang agar lebih memperhatikan sektor unggulan, sehingga dapat digarap dan dikembangkan dengan baik dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten Merauke.
"Hal utama, berupa evaluasi indikator capaian kinerja semua SKPD tahun sebelumnya. Kami harap implementasi program Bangsaku memberi peningkatan pembangunan di Merauke," tutur wabup.
Sularso juga mengatakan tema di atas, yang menyangkut SDM sangat penting untuk mencapai pembangunan manusia seutuhnya agar masyarakat Merauke lebih mandiri, sedangkan pembangunan pertanian, perikanan dan pariwisata adalah visi Kabupaten Merauke tahun 2019-2021 akan lebih ditingkatkan pertumbuhan dan kualitasnya.
"Harapan kami semua program kegiatan akan tercapai dan bahkan melampaui target terutama sektor unggulan potensi daerah," kata Wabup Sularso.
Dia juga menyebutkan, masih ditemui permasalahan masyarakat terutama warga miskin, mencapai 10,80 persen. Target 2021 diharapkan angka kemiskinan bisa menurun hingga 6 persen.
Sumber : MC Kab. Merauke