Kepala Badan Narkotika Nasional Papua (BNNP), Brigjen (pol) Muhamad Abdul Kadir, mengungkapkan Merauke menjadi prioritas untuk pembentukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK), karena termasuk salah satu daerah strategis baik laut, darat, maupun udara. Merauke juga berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua Nugini (PNG).

“Memang awalnya hanya tiga kabupaten di Papua untuk dibentuk BNNK, hanya menyusul dua lagi termasuk Merauke yang harus diprioritaskan,” ujar Kadir kepada sejumlah wartawan Rabu (30/1/2019).

Dikatakan, salah satu persyaratan utama agar BNNK ada di kabupaten adalah mempunyai kantor terlebih dahulu.

“Hari ini saya akan bertemu Bupati Merauke, Freerikus Gebze, sekaligus menyampaikan rencana ini. Beberapa waktu lalu, saya pernah menyinggung dan pak bupati merespons juga,” ujarnya.

“Memang kantor paling utama dibutuhkan sehingga berbagai kegiatan dapat dijalankan. Minimal ada bantuan dari pemerintah menyiapkan bangunan agar dapat digunakan,” katanya.

Jika tak ada bangunan, lanjut Kadir, bisa juga lahan. Sehingga nantinya pembangunan gedung BNNK dapat dilaksanakan. Pimpinan dari kantor pusat pasti menanyakan apakah kantor sudah ada.

“Jika telah dipersiapkan, dipastikan pembentukan BNNK direalisasikan secepatnya,” ungkap dia.

Untuk dukungan operasional, menurutnya, jajaran Polres maupun TNI pasti merespons karena semua telah berkomitmen untuk bagaimana melakukan pencegahan dan penanggulangan narkoba di Kabupaten Merauke.

Dijelaskan, pihaknya juga berkewajiban memetakan kawasan rawan, tidak hanya di Jayapura tetapi di kabupaten lain di Papua.

“Kita berkeyakinan setiap wilayah memiliki spesifikasi baik karakteristik masyarakat dan lain-lain,” ungkapnya.

Ditambahkan, dalam beberapa tahun terakhir berdasarkan data Polres Merauke, terjadi peningkatan jumlah kasus narkoba, bahkan menempati ranking lima.

Kasat Narkoba Polres Merauke,  AKP Subur Hartono, membenarkan juga kalau ada beberapa kasus narkoba yang berhasil  terungkap dan ditangani kepolisian setempat.

“Memang  dalam beberapa tahun terakhir terjadi peningkatan dan berhasil kami ungkap pelaku  sekaligus menyita barang buktinya,” ungkap dia

Kepala Badan Narkotika Nasional Papua (BNNP), Brigjen (pol) Muhamad Abdul Kadir, mengungkapkan Merauke menjadi prioritas untuk pembentukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK), karena termasuk salah satu daerah strategis baik laut, darat, maupun udara. Merauke juga berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua Nugini (PNG).

“Memang awalnya hanya tiga kabupaten di Papua untuk dibentuk BNNK, hanya menyusul dua lagi termasuk Merauke yang harus diprioritaskan,” ujar Kadir kepada sejumlah wartawan Rabu (30/1/2019).

Dikatakan, salah satu persyaratan utama agar BNNK ada di kabupaten adalah mempunyai kantor terlebih dahulu.

“Hari ini saya akan bertemu Bupati Merauke, Freerikus Gebze, sekaligus menyampaikan rencana ini. Beberapa waktu lalu, saya pernah menyinggung dan pak bupati merespons juga,” ujarnya.

“Memang kantor paling utama dibutuhkan sehingga berbagai kegiatan dapat dijalankan. Minimal ada bantuan dari pemerintah menyiapkan bangunan agar dapat digunakan,” katanya.

Jika tak ada bangunan, lanjut Kadir, bisa juga lahan. Sehingga nantinya pembangunan gedung BNNK dapat dilaksanakan. Pimpinan dari kantor pusat pasti menanyakan apakah kantor sudah ada.

“Jika telah dipersiapkan, dipastikan pembentukan BNNK direalisasikan secepatnya,” ungkap dia.