Lipi Dengan Pemda Merauke Jalin Kerjasama Peningkatan Pembangunan Berbasis Kompetensi Daerah
Lipi sebagai lembaga pendidikan tertua di Indonesia dan sebagai pusat penelitian bioteknologi hingga saat ini terus melakukan berbagai kegiatan penelitian di bidang pertanian. Hal tersebut dikemukakan oleh Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati LIPI Prof Bambang Prasetya pada kegiatan Pelatihan Aplikasi Bioteknologi Bidang Pertanian pada selasa 5 Juni 2012 lalu dibalai Pertanian Mopah Lama Merauke.
Menurutnya pelatihan ini merupakan kerjasama Pusat Penelitahan Bioteknologi Kementerian Riset dan Teknologi dengan Universitas Musamus Dan Dinas Tanaman Pangan Kabupaten Merauke, dan tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pertanian yang semakin berat dimasa mendatang dan desimenasi hasil pertanian atau hasil pusat penelitian bioteknologi LIPI.
Selanjutnya para perserta pelatihan akan diberikan materi dan demonstrasi meliputi pupuk jaringan tanaman rekayasa genetic tanaman dan hasil desiminasi hasil penelitian bioteknologi LIPI dengan berbagai pendekatan yang diharapkan dapat digunakan untuk program pembangunan di daerah ini yang nantinya akan dilakukan penandatangan MoU antara LIPI dengan Pemda Merauke dan Universitas Musamus dalam rangka meningkatkan pembangunan berbasis kompetensi di daerah ini.
Sementara itu Bupati Merauke Romanus Mbarakan,MT dalam sambutannya mengatakan, diharapkan pelatihan ini agar dapat dilakukan dengan baik sehingga manfaat dapat dirasakan bagi diri sendiri dan bagi daerah terutama, untuk mewujudkan dan mensejahterakan masyarakat di daerah ini karena melihat Kabupaten Merauke yang aspek substansialnya adalah lahan pertanian.
Secara keseluruhan jika dilihat dari aspek topografi wilayah datar memiliki tanah paling fleksibel di Indonesia, hal ini sangat sesuai untuk mengembangkan pertanian secara luas baik tanaman pangan, perkebunan, peternakan maupun perikanan, sebagaimana kabupaten Merauke sudah dicanangkan menjadi daerah cadangan pangan nasional sehingga kebijakan tersebut untuk mendorong tumbuh menjadi daerah focus pangan. “ Yang dilakukan untuk menjadikan Merauke menjadi daerah cadangan pangan melalui pendekatan yakni salah satunya adalah Merauke dijadikan sebagai pusat pengembangan cadangan beras nasional” ungkap Bupati Romanus.
0 komentar
belum ada komentar