Anggrek Merauke Akan Tampil di Malaysia
Kabupaten Merauke bakal memboyong anggrek khas Selatan Papua untuk tampil dalam iven internasional APOC ke-13 di Kucing, Serawak Malaysia, tanggal 23 juli 2019 mendatang.
Ketua DPD PAI Provinsi Papua, Ny. Yolanda Tinal, SE melalui sekum DPD PAI Provinsi Papua, Lucky Silohai menyampaikan kepada PAI Merauke segera mempersiapkan anggrek-anggrek spesies untuk berlomba di Kucing, Serawak, Malaysia.
"Jangan kita hadir disana untuk meramaikan acara APOC ke 13 saja tetapi datang berlomba dan menjadi yang terbaik, " tandasnya.
Persiapan keberangkatan DPD dan DPC PAI sudah matang, mencapai 97 persen namun masih mengalami kendala perijinan membawa anggrek. "Belum ada kepastian anggrek untuk dibawa berlomba kesana karena surat perijinan membawa anggrek dari KSDA belum ada sampai saat ini, " ujarnya.
Lucky Silohai mengungkapkan, DPD PAI provinsi sudah mengurus ijin keberangkatan anggrek di KSDA sejak 2 juni 2019 lalu namun belum juga mendapat kepastian. "Kami ini ajukan non komersial dan tujuan kami mulia untuk mempromosikan anggrek-anggrek yang ada. Apa gunanya persiapan sudah 97 persen siap berangkat tapi tanpa ijin surat angkut anggrek. Kami harapkan KSDA bisa mempermudah perijinan, " harapnya.
Dikesempatan yang sama, Ketua DPC PAI Kabupaten Merauke, Ny. Rinni D.N. Gebze, S.Sos mengatakan, setelah berdiskusi dengan DPD PAI dan DPC PAI maka sedang dipersiapkan segala macam personil dan administrasi anggrek-anggrek yang keberadaannya dilindungi dan harus memiliki dokumen untuk mengikutsertakan anggrek keluar Merauke.
"Kita siapkan anggrek yang akan kami bawa. Kesiapan DPC PAI Merauke mendekor san membantu DPD PAI Provinsi. Anggrek yang akan kami bawa dan tampilkan khas anggrek spesies Merauke, selatan Papua, " jelasnya.
Dia mengakui, sudah berusahaa berkoordinasi dengan KSDA untuk mengurus ijin keberangkatan anggrek-anggrek tersebut. Ada anggrek dendrobium indi, yohanes dan lain-lain. "Sesuai diskusi PAI, kemungkinan kita berangkatkan 12-13 orang, " pungkas Ny. Rini.