Wakil Bupati Kabupaten Merauke, Sularso menyatakan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) akan berjalan tahun depan. Karena dari laporan Asisten I Setda Merauke yang nota bene ketua panitia seleksi, telah dikantongi nama yang menjadi direktur utama. Hanya saja masih menunggu keputusan  terakhir dari Bupati Merauke, Frederikus Gebze.

Hal itu disampaikan wabup kepada sejumlah wartawan di Swiss-belhotel, Senin (18/11). “Saya telah menerima laporan lisan  kalau proses seleksi sudah final. Tinggal saja menunggu keputusan akhir Bupati Merauke siapa yang menjadi  Dirut,” katanya.

Setelah adanya Dirut, disiapkan seluruh perangkat, termasuk rencana kerja yang dibuat tahun ini. Sehingga tahun depan, BUMD dapat berjalan.

Alasan dibentuk BUMD, menurutnya, karena banyak potensi disini. Olehnya direksi harus bekerja optimal untuk kepentingan masyarakat. Sekaligus dapat mendorong pendapatan asli daerah (PAD).

“Kita memiliki beberapa potensi  seperti pertanian, perkebunan, perikanan serta sektor perhubungan  yang mempunyai potensi menjanjikan.   Dengan demikian harus dikelola,” pintanya.

Dikatakan, setelah Dirut bersama perangkatnya terbentuk, sekaligus menentukan sub kegiatan yang  hendak dijalankan. Kalau bidang pertanian dikembangkan, apa yang hendak dikelola. Itu harus dipaparkan agar dapat diketahui masyarakat.

“Tentunya BUMD juga tak semata mencari keuntungan, tetapi bagaimana mendorong pemberdayaan termasuk melibatkan masyarakat secara langsung. Dimana hasil yang dipanen, dapat diserap secara  baik,” ujarnya.

Sumber Berita : Metro Merauke