
Progres Pencapaian Restorasi Gambut Di Merauke Dievaluasi
Merauke, InfoPublik - Guna melihat capaian pelaksanaan restorasi gambut di Kabupaten Merauke, Dinas Lingkungan Hidup Provinis Papua bersama Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Merauke melakukan rapat koordinasi dan evaluasi bersama pihak terkait, Senin (18/11) di Coreinn Hotel Merauke.
Tujuannya untuk melihat progres dan pencapain restoran gambut yang mulai dikerjakan tahun 2019 yaitu penanaman sagu 10 hektar di Kampung Kaliki dan penanaman padi di Kampung Sumber Rejeki dan Sumber Mulia Kabupaten Merauke.
"Berdasarkan evaluasi yang kami lakukan, fisiknya baru 77 persen karena kita masih sangat tergantung pada kondisi cuaca," jelas Plt Kepala Dinas Lingkungan Provinsi Papua, Ir. Martha Mandosir.
Dikatakan, budidaya sagu sangat melekat dengan budaya tradisional masyarakat asli Papua, yang sejak dahulu sagu merupakan makanan pokok masyarakat lokal Papua. Dalam pembudidayaan yang dilakukan ini tentu tidak mudah, berbeda dengan yang sudah tumbuh secara alami.
Badan restorasi gambut mengehendaki hal ini sebagi upaya untuk mempertahankan dan melestarikan tanaman sagu di Merauke sehingga tetap ada sepanjang masa.
Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura, Gunawan menjelaskan proses pemindahan, penanaman dan pemeliharaan terhadap tanaman ini melibatkan masyarakat lokal setempat."Animo masyarakat sangat bagus dalam mendukung budidaya sagu," katanya.
Ia menambahkan, penanaman sagu dilakukan di tempat atau lokasi lahan gambut yang menyimpan kandungan air.
Sumber : Mc Kab. Merauke