Peringati Hut RI Ke 67 Distrik Ilwayap Gelar Berbagai Kegiatan
Panitia HUT RI Ke-67 tahun 2012 di Distrik Ilwayab menggelar berbagai kegiatan . Berbagai kegiatan yang sedang dan akan dilaksanakan yaitu pasar malam dan hiburan rakyat yang berlangsung selama 14 hari sejak tanggal 28 Juli hingga 10 Agustus 2012, sementara itu aneka perlombaan lainnya yang di laksanakan yakni sepak bola, gerak jalan santai, lomba dayung dan panjat pinang. Hal tersebut diungkapkan Kepala Distrik Ilwayab Patrik Maturbongs kepada wartawan di Aula Hotel Itece Merauke pada Senin lalu.
Ia juga menjelaskan bahwa peringatan proklamasi tahun ini, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya memiliki perbedaan karena panitia telah mempersiapkan berbagai atribut serta pernak-pernik kemerdekaan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke – 67 tahun 2012.
Patrik Maturbongs menambahkan perkembangan penduduk dan tingkat perekonomian yang cukup pesat di Wanam, berdampak positif terhadap partisipasi aktif masyarkat yang ikut mendukung HUT RI, sehingga nuansa kemerdekaan benar-benar terwujud sebagai implementasi generasi penerus bangsa dalam kemerdekaan bangsa indonesia
Selain itu juga Momen hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia ke 67 tahun 2012 ini, akan memberikan warna baru bagi Pasukan pengibar bendera sang saka Merah Putih tingkat Distrik Ilwayap, Kabupaten Merauke. Jika di tahun-tahun sebelumnya para pembawa bendera itu memakai seragam satpam, maka tahun ini mereka akan menggunakan seragam Paskibra seperti yang digunakan Paskibraka sesuai aturan yang berlaku.
“Tahun ini kami memang usahakan untuk Paskibra kita memakai pakaian Paskibra. Dan itu sudah dipersiapkan semua, mulai atribut hingga tali sesuai aturan Paskibraka,” Piter ingin menampilkan nuansa HUT kemerdekaan NKRI ini sedikit beda dengan tahun sebelumnya. Karena itu, mulai dari seragam Paskibra, hingga nuansa perayaan betul-betul dikemas dalam warna yang berbeda, yang pastinya lebih keindonesiaan.
“Untuk umbul-umbul dan bendera yang dulunya biasa-biasa saja, sekarang kita pasang lebih lebih ramai mulai kampung hingga ke kota. Kami juga pasang tema dan baliho yang menuliskan esensi kemerdekaan RI,”tandasnya.