Merauke - Provinsi Papua Selatan (PPS) siap mengirim atlet sendiri pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024. Untuk itu, pengurus KONI empat kabupaten di Papua Selatan sudah melakukan konsultasi ke KONI pusat.

Alasan PPS ingin maju sendiri di PON mendatang, karena jika dilihat dari sisi atlet dari beberapa cabang olahraga (Cabor) asal Selatan Papua pernah menyumbangkan medali emas pada ivent-ivent nasional sebelumnya.

Hanya saja, pembentukan KONI di daerah tidak dilakukan oleh Pemprov, melainkan oleh organisasi KONI itu sendiri. dan hasil koordinasi dari KONI empat kabupaten belum lama ini, mendapat tanggapan positif dari Ketua KONI pusat.

"Kalau misalnya nanti KONI pusat menunjuk untuk pelaksana tugas/plt ketua KONI PPS, maka dia akan melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) pembentukan KONI Provinsi Papua Selatan," ungkap Pj Gubernur PPS, Apolo Safanpo, Selasa (31/1/2023) di ruang kerjanya.

Guna mempersiapkan untuk keikutsertaan PON nanti, Pemprov PPS akan menggelar Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Papua Selatan sekaligus menyambut Dies Natalis 1 PPS. Surat pemberitahuan sudah dilayangkan ke tingkat KONI Kabupaten Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel untuk mengikutkan atletnya pada pelaksanaan Porprov pada bulan Oktober 2023.

"Maka sebelum itu, kabupaten dapat melaksanakan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) sebelum Porprov. Hasil dari Porkab naik ke Porprov."

Untuk itu, Pj Gubernur Apolo Safanpo sangat berharap KONI Provinsi segera terbentuk secepatnya, dan Pemerintah PPS akan mendukung dari sisi anggaran.(Get)