Bupati Merauke  Drs Romanus Mbaraka, MT, secara resmi melantik 21 kepala kampung dari tiga distrik di kawasan Kimaam, dengan rincian 10 kepala kampung   Distrik Kimaam, 7 kepala kampung Distrik Tabonji, dan 4 kepala kampung Distrik Ilwayab, di gedung Soska Distrik Kimaam, Selasa (11/9).

Pada pelantikan itu, Bupati Romanus Mbaraka mengingatkan para kepala kampung yang baru dilantik agar mampu mengayomi dan merangkul masyarakat yang dipimpinnya.  Karena kepala kampung yang telah dipilih oleh masyarakat yang ada di kampung  merupakan ujung tombak pemerintahan paling bawah. Dikatakan,  kepala kampung memiliki peran yang besar karena bersama kepala distrik merupakan perpanjangan tangan dari Bupati untuk membantu kepala daerah dalam merealisasikan visi misi kepala daerah. Sebagai kepala kampung, harus  mengingatkan masyarakat untuk tetap rajin bekerja mengolah tanah untuk memberikan kesejahteraan bagi keluarga. Termasuk  mendorong anak-anak yang ada di kampung untuk  tetap sekolah.  

Sebab, hanya melalui pendidikan, anak-anak Papua  bisa maju. Kepada masyarakat yang dipimpinnya,  Bupati Romanus Mbaraka meminta untuk tidak meremehkan seorang kepala kampung. Termasuk  para sekretaris kampung yang telah diangkat menjadi PNS untuk tidak sekali-kali meremehkan kepala kampung tapi harus membantu kepala kampung dalam melaksanakan tugasnya. ‘’Jika ada  sekretaris kampung yang tidak bekerja dengan baik,  silakan lapor ke kepala distrik kemudian kepada saya untuk kita berikan tindakan tegas,’’ jelasnya..

Bupati  juga mengingatkan  para kepala kampung yang baru dilantik itu, untuk bekerja dengan jujur dan takut  akan Tuhan. Karena hanya bagi orang yang bekerja dengan jujur dan takut akan Tuhan, yang mendapat berkah dariNya. Terkait dengan  Alokasi Dana Kampung (ADK), Respek dan PNPM Mandiri yang diturunkan ke setiap kampung, menurut Bupati Romanus Mbaraka, jika dana tersebut benar-benar digunakan untuk menggerakan pembangunan dan ekonomi di kampung maka wajah kampung akan berubah dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

Oleh karena itu,  ia mengingatkan agar dana yang diturunkan ke setiap kampung dapat dikelola dengan baik serta setiap program yang akan dilaksanakan harus melibatkan seluruh kompnen masyarakat yang ada di kampung.(02)