Dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), peñatausahaan barang milik Negara dan Negara di lingkungan Pemda Merauke belum optimal. Untuk menyikapi hal tersebut ,Pemerintah Daerah melalui Bagian Perlengkapan dan Aset Daerah, Kamis(29/9) menggelar kegiatan Bimbingan teknis (BIMTEK) tentang penggolahan asset daerah (SKPD) di kabupaten merauke.

Dalam kegiatan Bintek Tersebut, para peserta pengelolaan secara mendetail tentang pengelolaan barang daerah dan Negara. Dari tahun ke tahun hasil evaluasi BPK mengatakan panatausahaan barang milik daerah dan Negara di kabupaten merauke belum optimal. Sehubungan dengan itu maka pemerintah daerah menyelenggarakan BINTEK ini bagi seluruh SKPD, ungkap Setda Kabupaten Merauke, Drs. Daniel Pauta, saat memberikan arahan kepada para peserta Bintek pengelolaan aset daerah di Bella Fista Merauke.

Lebih lanjut di katakan, pemerintah yang tersebar dan berada dalam daerah Kabupaten Merauke merupakan SKPD, sehingga dengan adanya pelaksanaan Bintek ini ke depan terlebih khusus para pimpinan SKPD mengajak serta membimbing anggota-anggotanya dalam melaksanakan peñatausahaan barang milik daerah dengan serius pula.

Pihaknya berharap, kepada seluruh SKPD yang tengah mengikuti  kegiatan Bintek, supaya mengikuti dengan sungguh- sungguh dan serius. Menurutnya, jika kegiatan Bintek ini tidak di ikuti dengan sungguh-sunguh dan serius, maka tentu akan merugikan diri masing-masing dimana selaku pelaksana pemerintah daerah harus benar-benar selektif serta akurat dalam  pembuatan program maupun kegiatan pengelolaan aset daerah.

Apabila dalam beberapa waktu ke depan mau tidak mau, suka tidak suka pemerintah daerah yang mana bukan rahasia lagi seperti rumah dinas, mobil dinas dan lain-lain seluruh barang yang tercantum sebagai milik Pemerintah Daerah Merauke, namun telah dikuasai oleh pihak lain.

Sementara itu, pihaknya menegaskan bahwa pelaksanaan penyusunan dan penetapan Anggaran Perencanaan Dan Belanja Daerah (APBD) yang belum di susun secara baik, maka di Tahun 2013 mendatang seluruh SKPD diharapkan dapat segera mengusulkan program dan kegiatan pengelolaan aset daerahnya.

Sumber : Arafura News