Merauke : Memasuki bulan keenam tahun anggaran 2024, penyerapan anggaran Pemerintah Kabupaten Merauke masih tergolong rendah. Hal tersebut disampaikan Sekda Merauke Jeremias Ruben Ndiken saat diwawancara wartawan di Merauke, Senin (3/6/2024). 

Sekda Merauke Jeremias Ndiken mengatakan dari data yang diperoleh Badan Keuangan Daerah, hingga bulan keenam penyerapan anggaran masih berada dibawah 40 persen sehingga diwajibkan kepada seluruh pengguna keuangan  agar dapat segera melakukan program kegiatannya sesuai anggaran yang ada. 

" Kami mengajak seluruh kepala dinas OPD, Sekretaris Dinas, Kepala Distrik, Kepala BagianBagian dan kepala bidang agar seluruh program yang ada segera dilaksanakan sehingga dapat dirasakan masyarakat dan penyerapan anggaran pun dapat meningkat yang disertai dengan Laporan Pertanggung Jawaban yang baik, " Ungkap Sekda Jeremias Ndiken di Merauke. 

Ditambahkan saat ini penyerapan anggaran baru terealisasi untuk pembiayaan rutin seperti gaji dan honor hanya untuk anggaran yang sifatnya fisik seperti lelang dapat segera dipercepat serta pengadaan barang dan jasa untuk dapat dilaksanakan dengan berkordinasi dan berkomunikasi secara baik. 

" Orang yang mendapat lelang dari kerja-kerja Pemerintah dapat dikomunikasikan dengan baik serta syaratnya pun dapat dilengkapi sehingga penyerapan kita ini bisa naik" Ujarnya. 

Sekda Jeremias Ndiken menghimbau kepada seluruh pimpinan OPD di lingkup Pemkab Merauke agar segera merealisasikan penyerapan anggaran disisa waktu 6 bulan ini, sehingga dapat meningkat prosentase tingkat penyerapan anggaran. 

" 6 bulan ini juga kita akan menghadapi Pilkada Serentak Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Merauke dan perayaan hari besar keagamaan, agar dapat melakukan penyerapan anggaran secara bijak dan tepat serta meningkatkan kinerja dalam menggunakan anggaran yang harus berimbang antara fisik dan administrasi keuangannya" Ucap Sekda Merauke. 

Sumber : www.rri.co.id