Penyerahan bantuan alat usaha kepada perwakilan peserta

Merauke - RKD Coffee Merauke telah melakukan pelatihan barista gratis kepada 5 orang generasi muda orang asli Papua selama 7 hari.

Pembukaan pendaftaran diminati 17 pendaftar, lalu setelah melalui beberapa seleksi tersisa 5 orang. Menariknya mereka dilatih selama 1 minggu diakhiri dengan pemberian paket modal usaha.

Owner RKD Merauke, Jasman Tristanto mengatakan, peserta dibekali cara meracik kopi sehingga usai pelatihan bisa langsung terjun ke dunia usah karena pengetahuan yang diberikan bukan hanya meracik kopi, peserta juga diberikan pengetahuan tentang public speaking dan kewirausahaan.

"Tujuannya, mereka diarahkan untuk membuka Nomor Induk Berusaha (NIK) yang akan didampingi Rumah BUMN Telkom yang ada di Merauke," pungkas Jasman dalam sambutan pembukanya pada penutupan pelatihan di RKD jalan Raya Mandala, Kamis (4/7/2024).

Salah satu peserta barista mengaku sangat senang bisa bergabung dan mendapatkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan dari narasumber dan pelatih.

"Saya tidak hanya mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan tetapi langsung dapat kerja," pungkas Kristina.

Inisiatif dari RKD mendapat apresiasi dari Pj Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo. "Kami Pemerintah Provinsi Papua Selatan mengucapkan terimakasih banyak kepada RKD Merauke yang sudah menyelenggarakan pelatihan barista bagi anak-anak kita untuk memberikan bekal ilmu pengetahuan dan ketrampilan dalam menggunakan teknologi dalam mengelola kopi. Mudah-mudahan ini menjadi bekal bagi mereka untuk berwirausaha," ucap Apolo Safanpo.

Dikatakan, kompetensi yang dimiliki atau kemampuan kapasitas yang dimiliki seseorang datang dari 3 unsur. Pertama diperoleh dari pendidikan, kemudian didapat dari pelatihan dan berasal dari pengalaman bekerja.

"Jadi ketika kita kerja, itu kita belajar. Makanya perusahaan luar negeri kalau menerima karyawan persyaratan pengalaman bekerja minimal 5 tahun karena pengalaman itu adalah kompetensi. Semakin lama kita bekerja di dalam satu bidang maka semakin tinggi kompetensi kita di dalam bidang tersebut."

Apolo menambahkan, pelatihan seperti ini sangat penting karena pemerintah punya keterbatasan dalam menyelenggarakan pelatihan. Keterlibatan dan partisipasi dari semua komponen masyarakat akan membantu dan meningkatkan kualitas dan kompetensi masyarakat di semua bidang dalam rangka memberikan andil untuk menggerakkan roda perekonomian di tempatnya masing-masing.

Pj Gubernur Papua Selatan dan Owner RKD juga menyampaikan terima kasih kepada para sponsor yang turut memberi andil dalam mensukseskan pelatihan barista gratis, yaitu Satuan Binmas Polres Merauke, RKD Coffee Merauke sendiri, Rules Indonesia, Bright Gas Pertamina, PT Indolakto dan Suryanation.(Get)