Harga Pakan Turun, Tidak Berpengaruh Pada Nilai Pasar Telur di Merauke
Ketua HIPAR Merauke, Thomas Kimko
Merauke - Penurunan harga pakan ayam petelur beberapa bulan ini tidak mempengaruhi harga telur di Kota Merauke.
Ketua Himpunan Pengusaha Ayam Ras (HIPAR) Kabupaten Merauke, Thomas Kimko mengatakan, meski pakan ayam mengalami penurunan harga namun harga telur tetap stabil.
"Bulan ini secara khusus kami yang berlangganan langsung dari Surabaya mengalami penurunan harga pakan, walaupun begitu harga telur tetap normal. Kami pastikan harga telur dari peternak masih normal," ujar Ketua HIPAR Merauke, Selasa, (8/10/2024).
Selain harga yang stabil, terpantau stok telur peternak Merauke masih aman dan lancar. Peternak masih memasok pakan luar mengingat pabrik pakan yang sudah ada di Merauke masih terkendala pada bahan baku jagung dan masih dalam pengembangan tanaman jagung yang diharapkan ada kontribusi dari petani setempat. "Kehadiran pabrik ini masih operasional untuk kandangnya sendiri, sementara peternak lain masih mandiri datangkan dari luar," tandasnya.
Untuk penurunan tidak terlalu signifikan dari sebelumnya Rp437.500 menjadi Rp420.000/ karung. Sementara penjualan telur perdana masih Rp60.000/rak dan tertinggi Rp85.000/rak.(Get)