Pemerintah Provinsi Papua Selatan mendapat bantuan jaringan internet Starlink untuk mendukung pelaksanaan seleksi CPNS Papua Selatan 2024. Bantuan berupa dua unit Starlink itu akan ditempatkan di dua Lab Komputer Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Papua Selatan. Dua lab. masing-masing menyediakan 100 unit komputer.

Suport jaringan internet Starlink berasal dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Kreatif Hebat Sentosa (PT KHS), perusahaan yang bergerak di bidang Provider Teknologi Canggih dan sebagai perusahaan autoris Indonesia dari Starlink (Space X). Anggaran yang diplotkan untuk CSR ini senilai Rp50.000.000.

Kabid Aplikasi Informatika Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Provinsi Papua Selatan Nugroho Asrianto menjelaskan, jaringan Starlink untuk mem-backup jaringan internet melalui fiber optic yang sudah ada terlebih dahulu di lab. komputer. Sekaligus juga untuk mengantisipasi gangguan di darat karena Starlink menggunakan jaringan satelit. “Ini sangat membantu proses tes penerimaan CPNS,” urainya, Selasa (15/10/2024)

Ia menambahkan, rencananya pihaknya hari ini akan melakukan survei untuk lokasi penempatan alatnya, sambil melengkapi kekurangan peralatan untuk pelaksanaan ujian di Papua Selatan pada  28 Oktober mendatang.

Nugroho menegaskan, dengan adanya support jaringan internet Starlink maka kesiapan internet sudah aman. Hanya tinggal penambahan alat untuk manajemen bandwidth dalam rangka menstabilkan penggunaannya. "Untuk finishing kita tinggal instalasi pemasangan router mikrotik untuk manajemen bandwidth yang kita masih tunggu alatnya dari Jakarta," bebernya.

Soal perolehan bantuan dijelaskan Nugroho, pihaknya melakukan komunikasi ke Mendagri melalui Dirjen Otda. Hasilnya disampaikan ada program CSR dari beberapa perusahaan yang ada di Jakarta, salah satunya adalah PT Kreatif Hebat Sentosa. Selain mengirim dua unit Starlink, PT KHS juga mengirimkan satu orang teknisi.

Sementara Direktur Utama PT Kreatif Hebat Sentosa Deden Yazip Prasasti mengatakan, bantuan yang diberikan perusahannya bertujuan membantu mengatasi masalah jaringan internet di wilayah 3 T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) atau di wilayah blank spot.

"Untuk wilayah Timur kita baru masuk bekerjasama dengan Mendagri maupun dengan Kominfo di daerah tersebut untuk memperlancar pelaksanaan tes CPNS yang akan dilaksanakan 16 Oktober 2024 (jadwal nasional-red)," terang Deden via sambungan telepon.

Bantuan yang sama kata Deden, juga disalurkan ke Kalimantan selain Papua Selatan. Berdasarkan hasil analisa sebagai penyedia jasa layanan internet berbasis teknologi tinggi bahwa untuk di wilayah 3T saat ini perangkat atau infrastruktur yang ada belum bisa memenuhi standar kecepatan dan ketersediaan signal, sehingga PT Kreatif Hebat Sentosa sebagai perusahaan swasta berupaya melalui program CSR membantu daerah yang masih kesulitan internet.

"Bantuan yang kita berikan ini punya kecepatan internet 300 Mbps selama tes CPNS. Kita juga bersedia ketika dibutuhkan negara dengan kecepatan yang tinggi, kita juga bisa hadir membantu kepada rekan-rekan kita yang belum terlayani dengan baik oleh provider lain," kata Deden.

Deden menegaskan pihaknya selalu siap untuk melayani daerah 3T berkaitan dengan ketahanan negara dan masalah sistem pelayanan berbasis elektronik (SPBE). "Dengan adanya bantuan CSR yang kita turunkan, masyarakat yang berada di wilayah 3T bisa terbantu untuk akses internet yang bisa didapat seperti di kota-kota besar," pungkasnya. (McMrk/Get/Ngr)

  SUMBER:infopublik.id