
Kodim dan Bulog Gerak Cepat Cek RMU Demi Petani Merauke
Harapan para petani tidak semua dapat terealisasi dengan baik, sehingga mereka kurang semangat mengolah lahan untuk ditanami padi. Hal tersebut disebabkan berbagai faktor diantaranya belum adanya mesin penggilingan padi skala besar di wilayah itu dan adanya mesin penggilingan namun tidak beroperasi karena rusak.
Padahal dari pemerintah pusat melalui Perum Bulog siap menyerap gabah dan beras semua hasil panen petani dengan harga yang telah ditentukan. Tetapi kalau permasalahan tersebut tidak segera teratasi, maka daya serap gabah dan beras oleh Perum Bulog dari Petani sangat terbatas dikarenakan minimnya alat Mesin Penggiling Rice Miliing Unit (RMU) yang tidak beroperasional rusak dalam jangka panjang.
Melihat hal demikian, usai Rakor Sergab dan Beras. Kodim dan Bulog dipimpin Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Johny Nofriady, S.E., M.Han melaksanakan gerak cepat melaksanakan pengecekan Rice Milling Unit (RMU) untuk petani Merauke. Sabtu (12/4/2025).
”Tujuan pengecekan RMU untuk mengidentifikasi penyebab kegagalan, menentukan jenis kerusakan, dan berupaya melakukan perbaikan untuk mengembalikan mesin ke kondisi operasional”. ungkap Dandim 1707/Merauke.
”Adapun yang menjadikan kendala seperti tidak ada operator yang mengawaki, tidak ada anggaran perawatan, permasalahan pembayaran tanah tempat penggilingan, akses jalan yang rusak, tidak adanya listrik dan minimnya pembakaran Hedrayer”. tambahnya.
Adapun peninjauan Rice Milling Unit (RMU) bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pemerintah di 9 tempat yang berada di Distrik Merauke, Distrik Semangga, Distrik Tanah Miring dan Distrik Kurik”. pungkasnya.
Ikut pengecekan Rice Milling Unit (RMU) tersebut Lo Perum Bulog Kanwil Papua Brigjen TNI Purn. Raflan Sianturi, Kepala Wilayah Perum Bulog Papua dan Papua Barat Ahmad Mustari, Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Merauke Ibu Karennu, S.E., Danramil 1707-02/Kota Mayor Inf La Haruni Asisten Manager SCPP Bulog Kantor Cabang Merauke Ashari dan Kabid Pengadaan Perum Bulog Merauke Arwan Taufik.