
Perkuat Sinergi Pencegahan Terorisme, FKPT Provinsi Papua Selatan Lakukan Audiensi dengan Gubernur dan Forkopimda Provinsi Papua Selatan
Merauke, 15 Mei 2025 — Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Papua Selatan melakukan serangkaian audiensi strategis dengan Gubernur Papua Selatan dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam upaya memperkuat sinergi lintas sektor untuk pencegahan radikalisme dan terorisme di wilayah Provinsi Papua Selatan.
Rangkaian pertemuan dimulai pada pukul 09.00 WIT dengan Gubernur Papua Selatan, Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, S.T., M.T., IPM. di Kantor Gubernur Papua Selatan. Dalam audiensi tersebut, Ketua FKPT Papua Selatan, Drs. Agustinus Joko Guritno, M.Si. bersama jajaran melakukan perkenalan masing-masing pengurus dan memaparkan program kerja serta strategi pencegahan radikalisme berbasis edukasi, budaya lokal, dan literasi digital yang menyasar kalangan pelajar, mahasiswa, pemuda, tokoh agama, dan masyarakat umum.
Gubernur Papua Selatan mengapresiasi langkah FKPT dan menyatakan bahwa pemerintah Provinsi Papua Selatan siap mendukung program-program FKPT, terutama yang berkaitan dengan penguatan wawasan kebangsaan dan moderasi beragama agar tidak menimbulkan perpecahan di Masyarakat Provinsi Papua Selatan.
Setelah bertemu dengan Gubernur, pada pukul 11.05 WIT, FKPT melanjutkan audiensi ke Markas Komando Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XI Merauke di Jalan Noari Merauke. Dalam pertemuan tersebut, FKPT diterima oleh Danlantamal XI, Laksma TNI Joko Andriyanto, S.T., M.Tr.Hanla., M.A.P. FKPT menekankan pentingnya kolaborasi dengan unsur pertahanan laut mengingat Provinsi Papua Selatan merupakan wilayah strategis berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua New Guinea. Joko Andriyanto juga mengucapkan selamat atas dilantiknya Ketua, Sekretaris dan jajaran pengurus FKPT Provinsi Papua Selatan.
“Pada prinsipnya, TNI AL mendukung terkait penanggulangan dan pencegahan terorisme yang datang dari laut. Kabupaten Merauke pada dasarnya sangat aman dari tindak kejahatan terorisme meskipun berbatasan langsung dengan negara Papua Nugini”, Ujarnya.
Laksma TNI TNI Joko Andriyanto, S.T., M.Tr.Hanla., M.A.P menyambut baik audiensi tersebut dan menyatakan kesiapan Lantamal XI untuk mendukung upaya pencegahan paham radikal di kawasan pesisir dan perbatasan laut.
Agenda berikutnya berlangsung pukul 12.30 WIT di Pangkalan TNI AU J.A. Dimara Merauke, Jalan Garuda, Spadem, Merauke. FKPT Papua Selatan disambut oleh Danlanud J.A. Dimara, Kolonel Pnb Agus Mulyadi, S.Sos., M.M. Dalam diskusi, kedua pihak menyoroti peran strategis TNI AU dalam pengawasan udara dan pentingnya edukasi kepada personel serta keluarga besar TNI terkait bahaya penyebaran ideologi radikal.
Baca Juga : Rapat Pengurus Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Provinsi Papua Selatan
Rangkaian audiensi diakhiri dengan kunjungan ke Makorem 174/ATW pada pukul 14.00 WIT di Jalan Poros Tanah Miring, Merauke. FKPT disambut oleh Danrem 174/ATW, Brigjen TNI Andy Setyawan, yang menegaskan bahwa TNI AD senantiasa berkomitmen mendukung upaya menjaga keutuhan NKRI dari ancaman radikalisme melalui pendekatan teritorial dan pembinaan masyarakat.
Ketua FKPT Provinsi Papua Selatan menyatakan bahwa audiensi ini bertujuan membangun sinergi konkret antara FKPT dan unsur Forkopimda demi memperkuat ketahanan nasional dari sisi ideologi, ekonomi, sosial, dan budaya.
Rangkaian pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal yang konstruktif dalam mewujudkan Papua Selatan yang damai, inklusif, dan tahan terhadap infiltrasi paham radikal dan terorisme.