Tuut-tuut! Ayo Naik Kereta Wisata Uap Solo-Wonogiri
Ada cara asyik untuk menikmati suasana Solo. Kota di Jawa Tengah ini punya kereta tua yang sekarang berfungsi sebagai transportasi wisata keliling Solo. Seru!
Jika Anda pernah mengunjungi Kota Solo, Jawa Tengah, pasti pernah melihat ada rel kereta yang melintang di tengah kota. Tanpa palang pintu, rel tersebut ternyata adalah jalan bagi kereta wisata di Solo.
Sejak tahun 2009 lalu, sebuah kereta uap yang sudah tua diresmikan sebagai transportasi wisata. Eits, walaupun sudah berumur, ternyata kereta ini punya sejarah yang tak ternilai.
Steam Loco Jaladara atau yang juga dikenal dengan nama Sepur Kluthuk Jaladara adalah sebuah keteta uap buatan Jerman tahun 1896. Seperti yang dikutip dari situs Pemkot Solo, Kamis (20/9/2012), satu rangkaian kereta uap Jaladara ini terdiri atas satu lokomotif Seri C 1218 dan dua gerbong penumpang dengan Seri TR 144 dan TR 16.
Kereta ini beroperasi 2 kali dalam seminggu, yaitu pada hari Sabtu dan Minggu dengan rute Stasiun Purwosari menuju Stasiun Sangkrah. Menempuh jarak sekitar 5,6 km, rute tersebut melintasi Jalan Slamet Riyadi yang juga jalan utama Kota Solo.
Di sepanjang perjalanan, Anda bisa melihat berbagai aktivitas masyarakat Solo. Tidak hanya itu, untuk perjalanan pulang dan pergi, Anda juga akan diajak untuk mampir ke Kampung Batik Laweyan, Loji Gandrung atau Rumah Dinas Walikota Solo, Ngapeman, Pasar Pon, Keraton, Gladak, dan masih banyak lagi tempat wisata lainnya.
Untuk satu kali jalan, kereta antik ini bisa membawa maksimal 80 orang penumpang saja. Hal tersebut dilakukan karena umur kereta yang sudah tidak muda lagi.
Bagi Anda yang tertarik jalan-jalan dengan Sepur Kluthuk Jaladara, sebaiknya menyiapkan rombongan terlebih dahulu, sebab biayanya terbilang tidak murah. Ada tiga paket yang tersedia, yaitu paket 25 orang, paket 35 orang, dan paket 80 orang.
Untuk satu kali perjalanan, Anda harus membayar Rp 3.250.000. Harga tersebut sebanding dengan bahan bakar yang diperlukan kereta uap ini, yaitu sekitar 5 meter kubik kayu jati.
Namun, bukan berarti Anda harus mengumpulkan 80 orang terlebih dahulu. Sepur Kluthuk Jaladara juga punya paket khusus untuk wisatawan.
Untuk paket 25 orang, Anda harus membayar tiket sebesar Rp 360.000 per orang dan untuk paket 35 orang, Anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp 290.000 per orang. Sedangkan paket 80 orang sudah pasti jadi lebih murah, yaitu Rp 150.000 per orang.
Harga mahal tersebut pasti terbayar dengan pengalaman yang tidak akan Anda dapatkan di tempat lain. Asyiknya lagi, Anda juga akan disuguhi welcome drink berupa minuman jamu tradisional dan aneka jajanan pasar. Belum lagi ada juga live music selama perjalanan.
Tidak hanya itu, Anda juga akan mendapatkan fasilitas lain seperti suvenir berupa sampir atau syal, menonton atraksi kesenian, pemandu perjalanan, tiket masuk Museum Batik, hingga coffee break. Wuih, asyik kan?
sumber:detiktravel.
0 komentar
belum ada komentar