MSF Kitorang Sayang Merauke Fasilitasi Diskusi Lingkungan
Merauke: Kegiatan Workshop dan Peningkatan Kapasitas Isu Tata Ruang, Monitoring Hutan, dan Wilayah Adat yang berlangsung di Kabupaten Merauke mendapat sambutan positif dari Multi Stakeholder Forum Kitorang Sayang Merauke (MSF KSM). Ketua MSF KSM, Petrus Alberth Dewanto Talubun, menyatakan bahwa acara ini sesuai dengan tujuan pembentukan forum, yaitu sebagai sarana kolaborasi antar berbagai pemangku kepentingan demi pembangunan berkelanjutan.
"Kegiatan ini sangat penting karena menyatukan persepsi berbagai pihak terkait situasi tata ruang, kehutanan, dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Merauke dan Provinsi Papua Selatan. Banyak isu yang perlu didiskusikan dan dicarikan solusinya secara bersama-sama," ujar Petrus.
Melalui forum diskusi ini, diharapkan akan tercipta keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan perlindungan lingkungan. Petrus menambahkan bahwa ekonomi yang dibangun harus tetap menjaga kelestarian lingkungan, hutan, dan memperhatikan hak-hak masyarakat adat.
Workshop ini merupakan hasil kerja sama MSF KSM dengan program Corruption Prevention in the Forestry Sector (CPFS) dari GIZ dan WRI Indonesia. Melalui kegiatan ini, diharapkan upaya pembangunan yang lebih berkelanjutan dan berkeadilan sosial dapat diwujudkan di Kabupaten Merauke dan Provinsi Papua Selatan.
Sumber : rri.co.id