Bupati Kabupaten Merauke Drs.Romanus Mbaraka,MT mengemukakan bahwa pihaknya telah menempuh berbagai strategi guna menjaga stabilitas di daerah ini, terlepas dari strategi teknis yang sering dilakukan oleh kalangan TNI dan Polri di daerah dalam sambutannya pada acara lepas sambut Danrem 174/ATW belum lama, di Cafe Bella Fiesta. Ia menambahkan bahwa sejak kepemimpinannya selama kurun waktu 1 tahun 6 bulan di Kabupaten Merauke, Beliau telah berusaha memberikan dorongan dengan sebuah paradigma yang di sebut dengan Gerakan Pembangunan Kampungku (Gerbangku).

Dimana telah diturunkan Fresh Money dari APBD atau dana pemberdayaan kepada masyarakat di kampung. Dengan demikian diharapkan masyarakat mampu bekerja dengan tenaga, kemampuan dan pikirannya sendiri sehingga ada kemandirian hidup bagi mereka. Selain itu upaya yang telah ditempuh adalah dengan melakukan evaluasi bersama PT.SPIL Cabang Merauke, salah satu armada kapal yang mengangkut barang keluar maupun masuk ke Merauke.

Dari hasil evaluasi ini dilaporkan statistik evaluasi dari tingkat daya beli masyarakat Merauke meningkat semakin besar. Lebih lanjut ia mengungkapkan strategi yang ia tempuh adalah dengan mendorong wilayah ini agar tidak lagi absolut tetapi terbuka, khususnya bagi armada udara supaya lancar ke Merauke. Oleh sebab itu pihaknya menyakini bahwa negeri ini akan stabil sehingga arus lalu lintas masyarakat kemanapun selalu berjalan dengan lancar. Bupati menambahkan bahwa tanggal 17 Agustus akan melaunching penggunaan handphone bersama Mitra Tsel dan Telkomsel dari Distrik Kimaam pulau luar bats wilayah negara ini dan distrik Muting. Jadi tidak ada lagi daerah terisolir, masyarakat dapat stabil bertumbuh dan komunikasi di seluruh kampung dapat melakukan komunikasi by handphone,tegasnya.