Cabor Bulu Tangkis POP SMA/SMK Papua Selatan Diikuti 35 Peserta
Merauke : Cabang olahraga (Cabor) bulu tangkis yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Pelajar (POP) SMA/SMK Provinsi Papua Selatan tahun 2024 diikuti 35 peserta.
Dari total tersebut terbagi tunggal putra 24 peserta sementara tunggal putri 11 peserta karena hanya diikuti dua kabupaten yaitu Merauke dan Boven Digoel, sementara Mappi dan Asmat tidak terlibat.
Sekretari Badan Pembina Olahraga Pelajar (Bapopsi) Provinsi Papua Selatan Lodevika Maturbongs menyampaikan Cabor bulu tangkis hanya diikuti dua kabupaten saja sehingga atlet yang ikut bertanding harus lebih semangat untuk meraih prestasi.
"Ini saatnya kalian menunjukan prestasi karena ini bagian dari seleksi untuk mengikuti iven lebih tinggi yaitu pra Popnas 2024 dan Popnas 2025," ujar Sekretaris Bapopsi saat membuka pertandingan bulu tangkis di Gor Farid Sai, Selasa (23/4/2024) di Merauke.
Para atlet diajak mengedepankan sportivitas dan tetap menjaga kekompakan selama kegiatan. Sementara itu, Penanggungjawab Cabor Bulu Tangkis, Markus Matius Lengkong mengatakan pertandingan akan berlangsung mulai 23-27 April dengan sistem setengah kompetisi.
Disampaikan, dari pantauan sementara untuk pemain di hari pertama ini cukup bagus, artinya kekuatan atlet masih imbang. Hasil tersebut membuktikan bahwa pemain yang diutus benar-benar persiapkan diri dan sudah berpengalaman dengan giat berlatih sejak usia dini.
"Ada beberapa pemain yang kejar-kejaran antara pemain Merauke dan Boven Digoel karena pembinaan dan latihannya di Boven Digoel sekarang sudah sangat bagus," ujar Matius.
Hadirnya POP SMA/SMK diharapkan akan menarik banyak minat pelajar untuk ikut berpartisipasi dalam iven berikutnya terutama keterlibatan semua kabupaten.
Salah satu pelajar SMA Negeri 1 Merauke Christianing Tyas mengutarakan kegembiraannya mengikuti POP SMA/SMK 2024. Remaja putri ini mengaku setelah dirinya mendapatkan informasi akan ada Pekan Olahraga Pelajar, ia mulai mempersiapkan diri dengan giat berlatih.
"Harapannya saya bisa membawa nama SMA Negeri 1 dengan menampilkan perform terbaik di lapangan dan mendapatkan podium satu. Kalau tahun lalu saya ikut Porprov Papua Selatan, Pujia Tuhan saya raih juara satu," ucapnya.