Merauke - Bakal calon gubernur dan wakil gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo dan Baidin Kurita menjadi pasangan terakhir yang mendaftar di KPU Papua Selatan.

Keduanya tiba di KPU Papua Selatan sebelum Pukul 23.00 WIT dan menyerahkan dokumen persyaratan pencalonan dan dokumen syarat calon sebagaimana ketentuan yang sudah diatur untuk dipenuhi saat mendaftarkan diri sebagai peserta kontestasi Pilkada 2024.

Tidak berbeda dengan Bapaslon lain yang sudah mendaftar, Nikolaus-Baidin juga melalui proses yang sama yakni menunggu beberapa waktu selama dokumen diverifikasi KPU untuk mengecek kelengkapan sesuai persyaratan yang ditentukan.

Ketua KPU Papua Selatan, Theresia Mahuze dalam sambutannya mengatakan bahwa jadwal tahapan pendaftaran bakal pasangan calon sesuai Peraturan KPU (PKPU) dilaksanakan selama tiga hari, yakni tanggal 27-29 Agustus 2024. Tahapan pemeriksaan kesehatan dari 27 Agustus sampai 2 September, penelitian dan verifikasi berkas 29 Agustus sampai 21 September. Selanjutnya pada 22 September dilakukan penetapan pasangan calon, dan pengundian nomor urut pasangan calon pada 23 September 2024.

"Untuk hari terakhir, sesuai PKPU, pendaftaran dibuka hingga pukul 23.59 WIT. Syukur kepada Tuhan, bakal pasangan calon datang sebelum pendaftaran ditutup. Kami terima berkasnya untuk selanjutnya diperiksa dan verifikasi kelengkapannya," kata Theresia Mahuze.

Dikatakan, indikator untuk mengukur berkas persyaratan pencalonan ialah ada, lengkap dan benar. Ia menambahkan bahwa pemeriksaan dilakukan oleh tim verifikator KPU untuk memastikan kesesuaian seluruh dokumen. 

Bakal calon gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo memberikan apresiasi kepada penyelenggara dan partai politik pengusung yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Buruh. 

"Kami juga berterima kasih kepada partai pengusung, simpatisan, relawan dan pendukung yang hari ini terus berjuang bersama hingga mengantarkan kami mendaftar ke KPU. Selanjutnya kami siap mengikuti proses dan tahapan Pilgub di Papua Selatan dengan damai. Kami ajak semua pihak untuk memberikan edukasi politik yang sejuk dan riang gembira," kata Kondomo. Meski paling terakhir mendaftar, dokumen keduanya dinyatakan lengkap dan benar oleh KPU Papua Selatan.(Get)